CMBC Indonesia - Mantan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah menanggapi cuitan Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni terkait pengembalian sisa dana reses oleh Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta.
Fahri menyarankan Raja Juli agar waspada dengan cara yang dilakukan oleh Fraksi PSI. Ia berpendapat bahwa dana reses merupakan fasilitas yang diberikan oleh negara dan tidak masalah apabila digunakan secara maksimal.
Menurutnya, mengembalikan sisa dana reses yang sifatnya legal seringkali mengakibatkan anggota dewan menerima dana ilegal dari pihak ketiga karena kekurangan biaya operasional.
"Saran saya, pakailah fasilitas yang disiapkan negara supaya yang disiapkan oleh bohir swasta dapat dikurangi. Itu pengalaman saya. Kecuali kalau niatnya citra," kata fahri melalui akun Twitter pribadinya, Sabtu (21/12/2019).
Sebelumnya, Raja Juli menginformasikan bahwa Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta mengembalikan sisa dana reses sebesar Rp752 juta ke kas Pemda DKI.
"Siapa yang mau anggota dewan transparan seperti ini? Dari total fasilitas dana reses sebesar Rp2,44 miliar, Fraksi PSI Jakarta hanya menggunakan Rp1,68 miliar saja dan memastikan Rp 752 juta sisanya kembali ke kas Pemda," tutur Raja Juli.
Waspada Bung,— #ArahBaru2019 (@Fahrihamzah) December 21, 2019
Pengembalian yg legal sering mengakibatkan datangnya yg ilegal karena tidak cukup biaya operasional ...saran saya, pakailah fasilitas yg disiapkan negara supaya yg disiapkan oleh bohir swasta dapat dikurangi...itu pengalaman saya...kecuali kalau niatnya citra.. https://t.co/FMOD20GEXu
Loading...
loading...
