Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Kota Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin kepada detikcom, Minggu (2/2/2020).
"Ketinggiannya sudah 4 meter sekarang, sejak pagi curah hujan tinggi sekali," ujar Iqbal.
Meski begitu, dia mengatakan, banjir di underpass Kemayoran hari ini tidak lebih parah dibanding kondisi pada pekan lalu.
Kalau tinggi sih masih tinggian yang minggu kemarin. Sekarang ini sudah dipompa, ada 5 pompa turun," ujarnya.
Saat ini, di lokasi sudah disiagakan sejumlah pompa. Pejabat pemprov, dinas PUPR, hingga petugas damkar pun sudah berada di lapangan.
Sebelumnya, petugas dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya mengatakan, hingga pukul 09.36 WIB, air hujan naik sejak pagi tadi menyusul curah hujan yang tinggi. Hal itu menyebabkan underpass Kemayoran pun kembali terendam.
Sejak pagi, sudah tertutup nggak bisa lewat," ujar petugas TC Polda Metro saat dihubungi detikcom, Minggu (2/2).
Ini bukan pertama kali underpass Kemayoran kebanjiran. Pekan lalu pun, akibat curah hujan yang tinggi, underpass ini terendam dan tak bisa dilalui kendaraan.(dtk)
Loading...
loading...
