CMBC Indonesia - Panic attack kini dialami masyarakat usai Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya warga Indonesia yang positif virus corona. Publik bahkan mengalami panic buying dengan membeli barang-barang kebutuhan sehari-hari secara berlebihan.
“Kita sebagai anggota DPR RI melihat kondisi ini sudah darurat dan begitu banyak kepanikan, dan yang bikin panik juga presidennya,” ujar anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS, Kurniasih Mufidayati di acara Majelis Rayon KAHMI Trisakti, Jakarta Timur, Rabu (4/3).
Dia menerangkan, kepanikan warga semakin menjadi-jadi usai Istana Negara yang juga terkesan mengalami hal yang sama. Hal itu diwujudkan dalam pemeriksaan yang dirasa terlalu berlebihan.
“Sekarang mau rapat menterinya juga harus melalui thermal scanner lagi kan. Katanya enggak ingin menimbulkan kepanikan, tapi dicontohkan masuk Istana harus melalui pemeriksaan, nah ini kan berlebihan gitu lo. Bagus kita masuk ke ruangan Kemenkes enggak diperiksa juga,” katanya.
Oleh karenanya, pihaknya mendoakan agar masyarakat terhindar dari berbagai penyakit dan menyebut wabah virus corona di Indonesia sebagai ujian dari Tuhan.
“Mungkin ini bagian dari ujian dari Allah SWT, begitu banyak tantangan hidup di Indonesia. Mudah-mudahan kita semua dijaga dan disehatkan semuanya,” tandasnya. (rm)
Loading...
loading...