CMBC Indonesia - Sebanyak 30 keluarga di Jorong Gantiang, Nagari Sitanang, Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, terjebak banjir. Ketinggian banjir mencapai 1,5 meter.
Banjir terjadi pada Minggu (5/4/2020) pagi ini. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Syafrizal, mengatakan pihaknya saat ini sedang melakukan evakuasi terhadap warga terkena dampak.
"Tim kita sudah berada di lokasi untuk membantu warga yang menjadi korban banjir," kata Syafrizal kepada wartawan.
Menurut Syafrizal, evakuasi hanya bisa dilakukan dengan menggunakan perahu fiber. Perahu karet tidak bisa digunakan karena lokasi banjir dipenuhi tanaman sawit.
"Perahu karet belum bisa kita manfaatkan, karena menuju lokasi harus melewati perkebunan sawit," kata Syafrizal.
Petugas mengevakuasi 30 keluarga atau 150 jiwa dengan memindahkan mereka ke rumah-rumah warga yang aman dari banjir. Hingga siang ini, banjir di lokasi tersebut belum surut.
"Warga yang belum bisa dievakuasi, kita dicarikan tempat perlindungan yang aman untuk sementara," ujarnya.(dtk)
Banjir terjadi pada Minggu (5/4/2020) pagi ini. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Syafrizal, mengatakan pihaknya saat ini sedang melakukan evakuasi terhadap warga terkena dampak.
"Tim kita sudah berada di lokasi untuk membantu warga yang menjadi korban banjir," kata Syafrizal kepada wartawan.
Menurut Syafrizal, evakuasi hanya bisa dilakukan dengan menggunakan perahu fiber. Perahu karet tidak bisa digunakan karena lokasi banjir dipenuhi tanaman sawit.
"Perahu karet belum bisa kita manfaatkan, karena menuju lokasi harus melewati perkebunan sawit," kata Syafrizal.
Petugas mengevakuasi 30 keluarga atau 150 jiwa dengan memindahkan mereka ke rumah-rumah warga yang aman dari banjir. Hingga siang ini, banjir di lokasi tersebut belum surut.
"Warga yang belum bisa dievakuasi, kita dicarikan tempat perlindungan yang aman untuk sementara," ujarnya.(dtk)
Loading...
loading...