CMBC Indonesia - Dokter Tirta Mandira Hudhi atau drTirta kehilangan laptop dan sejumlah berkas terkaitCOVID-19 setelah mobilnya dibobol maling di kawasan BSD,Serpong,Tangerang Selatan. DokterTirta mengikhlaskan laptonya yang dicuri, namun meminta agar berkas-berkas terkaitCOVID-19 dikembalikan.
"Untuk pelaku (tolong) balikin berkasnya," kata dr Tirta saat dihubungi detikcom, Senin (4/5/2020).
Tirta menyebut bahwa pelaku mengambil laptop dan berkas-berkas yang ada di dalam tasnya.
"Laptopnya nggak apa-apa ambil aja, mau dijual juga mungkin butuh uang," tambahnya.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (4/5) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu Tirta sedang mampir di sebuah minimarket.
Dia memarkirkan mobilnya di seberang jalan. Tirta lalu mendengar suara kaca mobil pecah. Ia lalu bergegas menuju ke parkiran mobil dan melihat kaca mobil sebelah kiri sudah pecah.
Tirta kemudian mengecek barang-barang di dalam mobilnya sudah raib.
"Ada satu laptop dan dokumen terkait COVID-19 yang diambil sama tasnya," katanya.
Menurut Tirta, saat itu ada 6 mobil yang di dalamnya juga terdapat barang-barang berharga. Tetapi Tirta merasa heran kenapa cuma mobilnya yang jadi incaran.
"Di situ ada 6 mobil, tapi mobil saya doang (yang dibobol). Ada Mercy., Gran Livina, Fortuner," tuturnya,
Tirta merasa beruntung lantaran dirinya masih selamat dalam peristiwa itu. Tirta melaporkan kejadian itu ke Polda Metro Jaya.(dtk)
"Untuk pelaku (tolong) balikin berkasnya," kata dr Tirta saat dihubungi detikcom, Senin (4/5/2020).
Tirta menyebut bahwa pelaku mengambil laptop dan berkas-berkas yang ada di dalam tasnya.
"Laptopnya nggak apa-apa ambil aja, mau dijual juga mungkin butuh uang," tambahnya.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (4/5) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu Tirta sedang mampir di sebuah minimarket.
Dia memarkirkan mobilnya di seberang jalan. Tirta lalu mendengar suara kaca mobil pecah. Ia lalu bergegas menuju ke parkiran mobil dan melihat kaca mobil sebelah kiri sudah pecah.
Tirta kemudian mengecek barang-barang di dalam mobilnya sudah raib.
"Ada satu laptop dan dokumen terkait COVID-19 yang diambil sama tasnya," katanya.
Menurut Tirta, saat itu ada 6 mobil yang di dalamnya juga terdapat barang-barang berharga. Tetapi Tirta merasa heran kenapa cuma mobilnya yang jadi incaran.
"Di situ ada 6 mobil, tapi mobil saya doang (yang dibobol). Ada Mercy., Gran Livina, Fortuner," tuturnya,
Tirta merasa beruntung lantaran dirinya masih selamat dalam peristiwa itu. Tirta melaporkan kejadian itu ke Polda Metro Jaya.(dtk)
Loading...
loading...