CMBC Indonesia - Seorang semaja laki-laki 16 tahun ditembak mati oleh polisi di Tatarstan Rusia setelah ia berupaya membakar kantor polisi setempat dan menikam seorang anggota polisi.
Komite Investigasi Rusia yang menangani kejahatan besar mengatakan insiden yang terjadi pada Jumat (30/10) itu merupakan upaya tindakan terorisme.
"Proses pidana telah dimulai berdasarkan artikel KUHP Rusia, upaya untuk melakukan tindakan teroris dan upaya untuk melukai pejabat badan penegak hukum," kata polisi, seperti dikutip Sputnik.
Pada awalnya, Kementerian Dalam Negeri dalam pernyataannya menuturkan, remaja tersebut dilaporkan membakar kantor polisi di Kota Kukmor menggunakan bom molotov pada Jumat pagi.
Setelah itu, ia juga menikam seorang petugas polisi sebanyak tiga kali ketika hendak ditangkap.
Selama penangkapan, petugas polisi lain telah melepaskan tembakan peringatan ke udara sebelum akhirnya terpaksa melepaskan tembakan yang mengarah pada remaja tersebut.
Akhirnya, remaja yang tidak disebutkan namanya itu telah meninggal karena luka-lukanya sebelum petugas medis tiba di tempat kejadian.
Tidak segera jelas apa motif remaja itu melakukan serangan. (RMOL)
Loading...
loading...