CMBC Indonesia -PDI Perjuangan mulai mengurai sejumlah kesuksesan yang berhasil diraih Presiden Joko Widodo dan membandingkannya dengan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Perbandingan ini disampaikan setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melayangkan kritik kepada 10 tahun pemerintahan sebelum Jokowi. Kritik itu disampaikan Hasto bersamaan dengan pujian kepada pemrintahan Jokowi.
Buntutnya, adu argumen dilempar para kader PDIP dan Demokrat terjadi.
Politisi PDI Perjuangan Deddy Yevry Hanteru Sitorus bahkan membeberkan daftar panjang kelebihan Jokowi dibanding SBY.
"Jokowi itu seorang eksekutor, SBY tukang mikir. Jokowi detail dalam eksekusi, SBY detail dalam rapat. Jokowi selalu melakukan inovasi, SBY suka basa basi,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (24/10).
Selain itu, Dedt juga menyinggung soal pembangunan infrastruktur antara pemerintahan Jokowi dengan SBY.
Era Jokowi banyak membangun infrastruktur dasar yang dibutuhkan bangsa. Sementara SBY, sambungnya, banyak mengeluarkan album musik.
“Zaman Pak Jokowi penuh keterbatasan dalam hal pertumbuhan ekonomi karena krisis global dan pandemi, jaman Pak SBY menikmati pertumbuhan ekonomi karena harga komoditi,” katanya.
Pertumbuhan ekonomi juga disinggung Deddy, menurutnya selama ini Jokowi stabil dalam mengamankan keuangan nasional meski dihantam pandemi bertubi-tubi dalam setahun belakangan.
“Zaman Jokowi pertumbuhan ekonomi dinikmati rakyat, jaman SBY rakyat tidak menikmati karena inflasi. Zaman Jokowi anggaran digunakan untuk membangun, jaman SBY anggaran dibakar untuk subsidi,” katanya.
Terakhir Deddy juga menyinggung soal pembagian lahan yang dilakukan Jokowi, namun tidak dilakukan oleh SBY.
“Zaman Jokowi bagi-bagi lahan untuk rakyat, zaman SBY bagi-bagi lahan untuk konglomerat,” tandasnya. (RMOL)
Loading...
loading...